Penerapan Quantum Learning untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Matematika Siswa SMP Negeri 1 Bebandem
Abstract
Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan yang dilaksanakan dengan tujuan: (1) meningkatkan motivasi siswa dalam mempelajari matematika, (2) meningkatkan hasil belajar matematika siswa, dan (3) mendeskripsikan respon siswa terhadap penerapan quantum learning dalam pembelajaran matematika. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas VIIID SMP Negeri 1 Bebandem Tahun Pelajaran 2009/2010 yang berjumlah 38 orang, terdiri dari siswa laki-laki 22 orang dan siswa perempuan 16 orang. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Data dikumpulkan dengan lembar observasi, tes hasil belajar, dan angket. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis secara deskriptif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan quantum learning dalam pembelajaran matematika dapat: (1) meningkatkan motivasi belajar siswa yaitu dari skor rata-rata 26,76 pada siklus I menjadi 28,97 pada siklus II dan keduanya termasuk dalam kategori tinggi, (2) meningkatkan hasil belajar matematika siswa, yaitu dari nilai rata-rata 71,84 pada siklus I menjadi 75,26 pada siklus II, dan (3) respon siswa terhadap penerapan quantum learning dalam pembelajaran matematika adalah sangat positif, dengan skor rata-rata 61,20. Berdasarkan hasil penelitian ini maka ketiga hipotesis tindakan yang diajukan dapat diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan quantum learning dalam pembelajaran matematika dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar matematika siswa serta respon siswa terhadap penerapan quantum learning dalam pembelajaran matematika adalah sangat positif.
References
Danim Sudarwan. 2002. Inovasi Pendidikan; dalam Upaya Peningkatan Profesionalisme Tenaga Kependidikan. Bandung : Pustaka Setia.
Daradjat. 1985. Kepribadian Guru. Jakarta : Bulan Bintang
Djamarah, Bahri. 2002. Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru. Surabaya: Usaha Nasional.
DePorter, Bobbi.2004. Quantum Teaching:mepraktikan quantum learning di ruang kelas. Bandung : Kaifa.
Depdiknas,2004. Kurikulum 2004 Sekolah Menengah Pertama (SMP) Pedoman Khusus Pengembangan Silabus Berbasis Kompetensi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Mata Pelajaran Matematika. Dirjen Dikdasmen Direktorat Pendidikan Lanjutan Pertama. Jakarta
Depdiknas,2004. Kurikulum 2004 Sekolah Menengah Pertama (SMP) Pedoman Khusus Pengembangan Sistem Penilaian Mata Pelajaran Matematika. Dirjen Dikdasmen Direktorat Pendidikan Lanjutan Pertama. Jakarta
Dimyati, 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : PT Rineka Cipta.
Hamalik. 2002. Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algessindo.
Mamik Suratmi. 1994. Beberapa Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Matematika Siswa SMAN Wilayah Kota Singaraja. Tesis (Tidak diterbitkan). Malang: IKIP Negeri Malang.
Nasution, Farid. 2001. Hubungan Metode Mengajar Dosen, Ketrampilan Belajar, Sarana Belajar dan Lingkungan Belajar dengan Prestasi Belajar Mahasiswa. Jurnal Ilmu Pendidikan. Jilid 8. Nomor 1.
Nurkancana, Sunartana. 1990. Evaluasi Hasil Belajar. Surabaya: Usaha Nasional
Sardiman, A.M,2006. Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : PT RajaGrafindo Persada.
Sudjana, Nana dan Ibrahim,2001. Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung : Sinar Baru Algensindo.
Sulaiman Hasan, Poullyna Anggraeni, 2007. Maematika Paket B kelas VIII. Jakarta : PT Perca.
Surya, Moh.1997. Prinsip-Prinsip Motivasi Dalam Belajar. Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah : Depdikbud.
Suryabrata, Sumadi. 1988. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Rajawali
Subagia, Jayanegara. 1997. Peranan Guru dalam Membangkitkan Motivasi Belajar Siswa. Makalah. Disampaikan dalam rangka Pelatihan dalam Negeri Bidang Kemitraan PGSM STKIP Singaraja.
Syah Muhibbin. 2005. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung : PT Remaja Rosdakarya
Uno, Hamzah. B. 2006. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta : PT Bumi Aksara
Copyright (c) 2010 Journal Lampuhyang

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.