Analisis Struktur dan Nilai Pendidikan Agama Hindu dalam Geguritan Usaba Dangsil

  • I Wayan Jatiyasa STKIP Agama Hindu Amlapura
  • I Nyoman Subadra STKIP Agama Hindu Amlapura
Keywords: Nilai Pendidikan Agama Hindu, Geguritan Usaba Dangsil.

Abstract

Geguritan Usaba Dangsil merupakan salah satu jenis sastra Bali tradisional sebagai warisan budaya bangsa yang kaya akan nilai yang patut dijadikan pegangan hidup. Namun kenyataannya geguritan kurang mendapat perhatian dari kalangan generasi muda Hindu di Bali. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui struktur forma Geguritan Usaba Dangsil (2) Mengetahui struktur naratif Geguritan Usaba Dangsil. (3)  Mengetahui nilai-nilai pendidikan Agama Hindu yang terkandung dalam Geguritan Usaba Dangsil. Penelitian ini menggunakan metode hermeneutika dan metode formal. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan mitopik. Jenis data kualitatif dengan sumber data berupa data primer dan sekunder. Metode pengumpulan datanya menggunakan metode pencatatan dokumen. Analisis data menggunakan metode deskriftif melalui teknik induksi dan argumentasi. Hasil penelitian menunjukkan (1) Struktur forma Geguritan Usaba Dangsil terdiri dari: kode sastra (padalingsa yang berupa guru gatra, guru wilang, dan guru dingdong), gaya bahasa (hiperbola), ragam bahasa (Bahasa Bali Kepara). (2) Struktur naratif Geguritan Usaba Dangsil: sinopsis, tema (upacara Usaba Dangsil), tokoh dan penokohan (Nyoman Sari sifatnya pemalu), alur: alur maju, latar (latar tempat:di Bale Agung, latar waktu (pagi hari), latar suasana (ramai) dan amanat: gotong royong (3) Nilai Pendidikan Agama Hindu dalam Geguritan Usaba Dangsil meliputi Nilai Tattwa: Widhi Tattwa, Nilai Etika/Susila: Panca Yama Brata, Nilai Upacara: Dewa Yadnya.

References

Adnyana, Made Sura. 2010. Penghayatan Materi Bahasa Indonesia. Klaten: Intan Pariwara

Bahrudin, dkk. 2006. Kamus Pintar Bahasa Indonesia. Bandung: Epsilon Group

Budha Gautama, I. W. Sariani Wayan.2009. Kamus Bahasa Bali (Bali-Indonesia). Surabaya: Pãramita

Damono, S. D. 1978. Sosiologi Sastra Sebuah Pengantar Ringkas. Jakarta: Pusat Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Depdikbud

Padang, Ida Bagus Nengah. 2011.Nilai Pendidikan Agama Hindu dalam Geguritan Datta Candra Bhanu. STKIP Agama Hindu Amlapura. Tidak diterbitkan

Paryatna. 2006. Sistematika Karya Sastra. Denpasar: Yayasan Acara Percetakan Mandara Sastra

Pudja, I. G. 1985. Pengantar Agama Hindu Jilid I Perguruan Tinggi. Jakarta: CV Mayangsari

Raharjo, S, H, dkk. 1990. Bahasa dan Sastra Bahasa Indonesia. Semarang: PT Intan Pariwara

Ratna, N. K. 2006. Teori Metode Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Semi, M. A. 1988. Anatomi Sastra.:Yayasan Angkasa Raya.

Suhariyanto, S. 1982. Dasar-dasar Teori Sastra. Surakarta: Widya Duta

Suteja, I. K. 2011. Nilai Pendidikan Agama Hindu dalam Geguritan Sudhamala (Skripsi). Amlapura: STKIP Agama Hindu Amlapura. Tidak diterbitkan

Tim Penyusun. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga. Jakarta Balai Pustaka

Widjaya, I. G. 1981. Pengantar Singkat Pelajaran Upacara Yadnya Agama Hindu. Denpasar: Setia Kawan

Yasa, I. N. 1973. Geguritan Usaba Dangsil di Desa Bungaya Karangasem. Karangasem: L.S.D. Bungaya

Yuli Eti, Nunung, dkk. 2004. Bahasa dan Sastra Indonesia. Klaten: Intan Pariwara

Zaidan, A.R. dkk. 2007. Kamus Istilah Sastra. Jakarta: Balai Pustka
Published
2023-07-01
How to Cite
Jatiyasa, I. W., & Subadra, I. N. (2023). Analisis Struktur dan Nilai Pendidikan Agama Hindu dalam Geguritan Usaba Dangsil. LAMPUHYANG, 14(2), 177-191. Retrieved from https://e-journal.stkip-amlapura.ac.id/index.php/jurnallampuhyang/article/view/358
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>