Analisis Penggunaan Diksi Dan Gaya Bahasa Dalam Kumpulan Puisi Bali Bererong Ayu Karya Ni Kadek Juliantari

Abstract

Perkembangan karya sastra membuat keberadaan puisi semakin terpinggirkan, dengan jumlah pembaca yang semakin menurun karena anggapan bahwa puisi sulit untuk dipahami, Hal tersebut karena minimnya edukasi yang menjadi salah satu faktor utama dalam fenemena tersebut. Penggunaan diksi dan gaya bahasa yang kompleks sering kali membuat makna puisi sulit dimengerti. Untuk meneliti stilistika dalam puisi, peneliti memilih kumpulan puisi "Berérong Ayu" karya Ni Kadek Juliantari. Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan penggunaan diksi dan mendeskripsikan gaya bahasa dalam kumpulan puisi tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis isi dan pengumpulan data melalui studi pustaka. Pengolahan data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa puisi dalam "Berérong Ayu" menggunakan semua elemen diksi, termasuk kata umum, kata khusus, makna konotatif dan denotatif, jargon, serta kata slang. Gaya bahasa yang digunakan juga unik dan khas, dengan perpaduan metafora, hiperbola, klimaks, repetisi, dan personifikasi, sehingga menciptakan karakteristik tersendiri dalam puisi tersebut